Sistem Listrik Istana Negara Jadi Lebih Canggih, Setelah 63 Tahun 'Jadul'

Sistem Listrik Istana Negara Jadi Lebih Canggih

DETIK.COM - JAKARTA. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno belum lama ini meresmikan revitalisasi sistem kelistrikan di Istana Negara, Jakarta. Sistem kelistrikan ini akhirnya selesai direvitalisasi setelah 63 tahun terakhir belum pernah mengalami perubahan. Revitalisasi ini disebut menghadirkan sesuatu yang berbeda dengan sistem kelistrikan pada umumnya di mana infrastruktur kelistrikan di Istana Negara saat ini bersifat canggih, handal, ramah lingkungan, aman, dan yang terpenting tak terlihat dengan mata telanjang.
Direktur Utama (Dirut) Mahakaam Group International Ahmad Adisuryo menjelaskan revitalisasi ini dilaksanakan berdasarkan instruksi langsung dari PT PLN (persero). Dikatakan infrastruktur baru ini sangat canggih yang bahkan siap memastikan Istana Negara mendapatkan pasokan listrik hingga berbulan-bulan jika terjadi situasi darurat. Proses pengerjaan proyek revitalisasi tersebut yang telah dimulai sejak pertengahan tahun 2022 sebagai target yang harus tercapai menjelang HUT RI ke-78. Pada 1 Agustus 2023, target itu pun tercapai , bahkan lebih maju dari masa kontrak berakhir. Tidak hanya selesai lebih awal dengan tuntas namun juga berkualitas oleh KSO Mahakaam-Nindya.
Direktur PT Mahakaam Jaya Sejahtera Ardhi Fahyudi Power house ini menjadi elemen penting dalam proyek revitalisasi listrik di Istana Negara. Ardhi menambahkan, walau bangunan yang menjadi kantor Presiden Joko Widodo itu mendapatkan pasokan listrik dari empat gardu induk, namun sistem operasinya masih manual dan memerlukan waktu untuk proses penormalannya.
Pihaknya menghadirkan sistem serba otomatis serta pembangkit dan UPS yang menjadi backup jika ada situasi darurat atau gangguan terhadap empat gardu tersebut. Sistem kelistrikan yang handal ini disebut siap memberikan pasokan listrik ke Istana Negara hingga berbulan-bulan lamanya.

Menteri Sekretaris Negara: Revitalisasi Infrastruktur Kelistrikan Istana Kepresidenan Jakarta, Role Model Teknologi Modern Kelistrikan di Indonesia

Revitalisasi Infrastruktur Kelistrikan Istana Kepresidenan Jakarta

Siaran Pers: 06/SP/VIII/Humas/2023 Menteri Sekretaris Negara Pratikno meresmikan revitalisasi kelistrikan Istana Kepresidenan Jakarta di Powerhouse PLN Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa (01/08). Revitalisasi kelistrikan Istana Kepresidenan Jakarta merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Sekretariat Negara dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Revitalisasi sistem kelistrikan dilakukan agar dapat menyediakan kelistrikan Istana Kepresidenan yang tidak hanya lebih andal, aman, dan stabil, namun juga lebih ramah lingkungan demi mendukung kegiatan kenegaraan dan menjaga nama baik Indonesia di mata dunia.
Pratikno menyampaikan dalam sambutannya bahwa Istana Kepresidenan termasuk objek vital karena sering digunakan sebagai tempat menerima tamu negara, menjadi tempat penyimpanan dokumen-dokumen kenegaraan yang sangat-sangat penting, dan tempat penyimpanan koleksi karya dan benda seni yang tidak ternilai harganya.
“Jadi ini bukan hanya masalah listrik, ini juga masalah banyak hal, termasuk reputasi Indonesia di dunia internasional. Jadi kelihatannya masalah listrik, tetapi ini masalah yang sangat besar,” ungkap Pratikno.
Revitalisasi ini merupakan momentum bersejarah karena penataan ulang infrastruktur kelistrikan Istana pertama kali dilakukan sejak dibangun tahun 1960. Infrastruktur listrik istana yang sudah berusia 63 tahun dan belum pernah dilakukan pembaruan yang signifikan, serta peralatan gardu listrik yang usia pakainya sudah lebih dari 20 tahun hal inilah yang menjadi pertimbangan diperlukannya revitalisasi kelistrikan.

Revitalisasi Sistem Kelistrikan Istana Negara: Canggih, Andal dan Tidak Terlihat

Revitalisasi Sistem Kelistrikan Istana Negara

JAKARTADAILY.ID - Setelah 63 tahun, sistem kelistrikan di Istana Negara akhirnya direvitalisasi. Peresmian revitalisasi sistem kelistrikan di Istana Negara Jakarta dilakukan oleh Menteri Sekteratis Negara (Mensesneg) Pratikno pada 1 Agustus 2023. Revitalisasi ini disebut menghadirkan sesuatu yang berbeda dengan sistem kelistrikan pada umumnya. Di mana PT Mahakaam Jaya Sejahtera yang melakukan Kerja Sama Operasi (KSO) dengan PT Nindya Karya (Persero) mendapatkan kontrak dalam pengerjaan proyek ini berupaya menghadirkan infrastruktur kelistrikan di Istana Negara yang bersifat canggih, handal, ramah lingkungan, aman, dan yang terpenting tidak terlihat dengan mata telanjang.

Tingkatkan Pasokan Listrik Jelang Idul Fitri, PLN Energize Bay Extension Trafo GIS Pudakpayung

PLN Energize Bay Extension Trafo GIS Pudakpayung

SEMARANG, suaramerdeka.com - Guna meningkatkan keandalan dan menambah pasokan energi listrik untuk wilayah Semarang dan sekitarnya, PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah - UPT Semarang, berhasil melakukan pemberian tegangan (energize) pada Bay Extension Trafo 2 150/20 KV di GIS Pudak Payung pada Rabu, (05/05) kemarin.
Bay Extension Trafo merupakan bagian dari GIS Pudakpayung, yang difungsikan untuk maintenance di salah satu trafo, sehingga tidak berpotensi mengakibatkan pemadaman terhadap konsumen.
Keberhasilan proses pemberian tegangan (energize) Bay Extension Trafo 2 GIS Pudakpayung tersebut akan meningkatkan kapasitas penyaluran tenaga listrik sebesar 60 Mega Volt Ampere (MVA). Sehingga, saat ini GIS Pudakpayung dapat menyalurkan listrik hingga 120 Mega Volt Ampere. "Beroperasinya Bay Extension Trafo 2 150/20KV membuat pasokan listrik di Semarang semakin kuat dan andal, dengan adanya penambahan kapasitas sebesar 60 MVA," terang Titi Murdiyati, Manager UPT Semarang.

Perkuat Pasokan Listrik, PLN Berikan Tegangan ke IBT 2 GISTET Gresik

PLN Berikan Tegangan ke IBT 2 GISTET Gresik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) melakukan pemberian tegangan (energize) pada ekstensi IBT (Interbus Trafo) 2 Gresik di Gas Insulated Substation Tegangan Ekstra Tinggi (GISTET) 500 kV Gresik. Infrastruktur yang memiliki kapasitas daya terpasang sebesar 500 MVA dengan tegangan 500/150 KV ini telah memperoleh sertifikasi laik operasi (SLO), akan menyalurkan transfer daya dari Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Gresik – Tandes.
Direktur PT Mahakaam Jaya Sejahtera, Ardhi Fahyudi menambahkan, pertumbuhan ekonomi riil dalam negeri harus digalakkan, di mana pemain konstruksi lokal harus terus meningkatkan kemampuan dan daya saing.